Showing posts with label Liga Champions. Show all posts
Showing posts with label Liga Champions. Show all posts

Sunday, May 20, 2012

Dramatis...!, Chelsea Juara Liga Champions Dengan Adu Pinalti.

Prediksi Bola Terbaru

Prediksi Bola Terbaru, Chelsea Juara Liga Champions Dengan Adu Pinalti - Chelsea akhirnya keluar sebagai juara Liga Champion musim 2011/12 usai mempermalukan Bayern Muenchen 4-3 via adu tendangan penalti di Allianz Arena, Minggu (20/5) dini hari tadi WIB.

Bertanding di hadapan pendukung sendiri, Bayern Munich mengambil inisiatif menyerang sejak peluit babak pertama ditiup. Hasilnya, pada menit keempat Bastian Schweinsteiger mengancam gawang Petr Cech, jika saja tendangannya tidak melambung di atas gawang Cech. Hanya dalam hitungan detik, raksasa Bavaria membuka peluang melalui pemain muda Toni Kroos tapi sayang tendangannya hanya melewati kanan gawang Petr Cech. Peluang demi peluang menghampiri anak Jupp Heynckes, kali ini melalui mantan pemain The Blues Arjen Robben. Namun, lagi-lagi tendangan gelandang Timnas Belanda itu hanya melambung jauh dari gawang.

Memasuki menit ke-20, serangan Bayern kian menggila. Jika saja Cech tidak tampil gemilang menjaga gawangnya, entah harus berapa kali ia memungut bola di Allianz Arena hari ini. Bayern hampir memegang kendali permainan, alhasil Chelsea hampir tidak memegang bola. Peluang Chelsea hadir pada menit ke 33, ketika wasit memberikan tendangan bebas. Sayang Mata gagal menjalankan tugasnya, tendangan pemain internasional Spanyol melambung ke atas gawang Neuer. Semenit berselang, gantian raksasa Bavaria membuka peluang melalui Ribery. Namun, lagi-lagi tendangan pemain internasional Prancis itu hanya menyamping ke kanan gawang.

Memasuki masa injuri time gantian Gomez mengancam gawang Cech. Namun, tendangannya berhasil diblok oleh kiper asal Republik Ceska tersebut. Tekanan demi tekanan dihadirkan para pemain Bayern. Mengambil alih pertandingan dengan beragam serangan, namun tak satu gol pun tercipta.

Memasuki interval kedua, Bayern terus melakukan tekanan terhadap Chelsea. Salah satu yang paling berbahaya adalah pada menit ke-53. Bayern bisa saja unggul, jika Frank Ribery tidak terperangkap off-side. Skor masih sama 0-0.
Allianz bergemuruh ketika pemain muda Thomas Mueller berhasil mencetak gol ke-83. Memanfaatkan umpan lambung dari Toni Kroos, tandukan pemain internasional Jerman itu sukses memperdayai Cech. Sial bagi tuan rumah, super Drogba mampu menyamakan kedudukan usai menerima tendangan sudut Juan Mata pada menit ke-88. Hingga peluit panjang babak kedua, skor masih sama 1-1. Pertandingan harus dilanjutkan ke babak perpanjangan waktu 2 X 15 menit.

Memasuki extra time babak pertama, wasit menghadiahi Bayern penalti usai tekel keras yang dilakukan Drogba terhadap Ribery di dalam kotak penalti. Robben yang menjadi algojo gagal mengeksekusi penalti. Alhasil skor masih tetap imbang 1-1. Kedua tim terus bermain menyerang dan berbagai peluang pun masih terus diciptakan oleh kedua klub. Namun sayang hingga memasuki perpanjangan waktu 2 X 15 menit, kedua tim enggan menciptakan gol kemenangan. Pertandingan pun harus diselesaikan lewat adu penalti.

Setelah melewati perjalanan panjang mencapai final (baca selengkapnya di Review Perjalanan "The Blues" Ke Final Liga Champions 2012) dan berjuang sampai titik darah terakhir, akhirnya Chelsea juara liga Champions dengan adu pinalti. Dengan hasil ini, Philipp Lahm telah mengoleksi empat medali runner up pada kompetisi Internasional di luar tanah Jerman.

Adu Penalti:
  • Philipp Lahm (Gol) - Juan Mata (Gagal) 1-0 
  •  Mario Gomez (Gol) - David Luiz (Gol) 2-1 
  •  Manuel Neuer (Gol) - Frank Lampard (Gol) 3-2 
  •  Ivica Olic (Gagal) - Ashley Cole (Gol) 3-3 
  •  Bastian Schweinsteiger (Gagal) - Didier Drogba (Gol) 3-4.



READ MORE ..... Dramatis...!, Chelsea Juara Liga Champions Dengan Adu Pinalti.

Saturday, May 19, 2012

Final Liga Champions Preview : Bayern Munchen vs Chelsea


Prediksi Bola Terbaru, Final Liga Champions Preview - Setelah berbulan-bulan melakoni laga penuh intrik dan kontroversi, tekanan dan beban harapan yang harus dipenuhi, Chelsea dan Bayern Munchen berada pada satu titik di mana semuanya harus diakhiri.
Ya, laga tersebut ada di final Liga Champions musim ini. Allianz Arena menjadi panggung pagelaran akbar duel dua tim terbaik di Eropa saat ini dengan momentum penyelenggaraan dilangsungkan pada 19 Mei waktu Munich atau Minggu (20/5) dinihari WIB.

Chelsea berhasil melenggang ke final setelah menjungkalkan Barcelona, tim yang disebut sebagai terbaik di Eropa saat ini. Sementara Bayern di luar dugaan bisa menundukkan tim bertabur bintang dari Spanyol, Real Madrid.
Dari situ saja sudah terlihat bahwa kedua tim yang menembus final sudah mampu menunjukkan kualitas mereka sebagai tim terbaik di Eropa saat ini. Sekarang tinggal mencari tahu siapa yang pantas menduduki peringkat satu di Eropa.

Namun untuk menjalani laga pamungkas tersebut, baik Chelsea mau pun Bayern tidak dalam kondisi skuat terbaik mereka. Chelsea terutama, yang harus kehilangan dua gelandang terbaik mereka, Raul Meireles dan Ramires. John Terry dan Branislav Ivanovic juga dipastikan absen karena skorsing.
Bayern setali tiga uang. Holger Badstuber, David Alaba dan Luiz Gustavo dipastikan absen, juga karena skorsing. Bastian Schweinsteiger juga diragukan kesiapannya tampil di laga ini. Apa pun itu kondisinya, Bayern dan Chelsea harus siap habis-habisan di akhir minggu nanti jika ingin mengakhiri musim dengan gelar di tangan, terutama Bayern yang sudah gagal di kompetisi domestik Bundesliga Jerman dan Piala Jerman.

Bayern juga berada dalam posisi lebih menguntungkan karena laga dimainkan di kandang sendiri. Tapi itu bisa saja menjadi tekanan tersendiri jika menjadikan ekspektasi publik sendiri menjadi sebuah beban.
Kita lihat saja bagaimana hasilnya nanti, karena pelatih Jupp Heynckes dari Bayern Munich dan Roberto Di Matteo, arsitek Chelsea, sudah siap adu strategi dan kesiapan mental untuk laga nanti.

Perkiraan Susunan Pemain :

Bayern Munich:
1-Manuel Neuer; 13-Rafinha, 17-Jerome Boateng, 44-Anatolyi Tymoshchuk, 21-Philipp Lahm; 31-Bastian Schweinsteiger, 39-Toni Kroos, 25-Thomas Mueller, 10-Arjen Robben, 7-Franck Ribery; 33-Mario Gomez.

Chelsea:
1-Petr Cech; 19-Paulo Ferreira, 4-David Luiz, 24-Gary Cahill, 3-Ashley Cole; 8-Frank Lampard, 15-Florent Malouda, 12-John Obi Mikel, 17-Jose Bosingwa, 10-Juan Mata; 11-Didier Drogba

Skor Prediksi Bola Terbaru dan Akurat : Bayern Munchen 1 - 2 Chelsea



READ MORE ..... Final Liga Champions Preview : Bayern Munchen vs Chelsea

Review Perjalanan "The Blues" Chelsea Ke Final Liga Champions 2012

The Blues Chelsea In Champions League 2011/2012

Prediksi Bola Terbaru - Inilah Review Perjalanan "The Blues" Chelsea menuju final Liga Champions 2011/12 di Allianz Arena.
Menggelontorkan total ratusan juta poundsterling untuk belanja pemain, bahkan menembus angka lebih dari £1 miliar jika ditambah pengeluaran gaji pemain dan pelatih, sejak mengakuisisi Chelsea pada 2003, bukan rahasia lagi bahwa impian utama Roman Abramovich adalah membangun tim yang tak hanya mampu berjaya di kancah domestik, tapi juga di ranah Eropa.
Setelah nasib sial menggagalkan The Blues di final Liga Champions 2008, dengan John Terry terpeleset dalam adu penalti di tengah guyuran hujan di Stadion Luzhniki, kesempatan kedua datang tahun ini, di mana mereka bakal bersua Bayern Munich pada laga pamungkas di rumah lawan, Allianz Arena, Sabtu atau Minggu(20/5/2012) WIB.

Tak dapat dipungkiri bahwa kelolosan Chelsea melaju hingga partai puncak membelalakkan mata banyak orang, mungkin termasuk intern kubu Stamford Bridge sendiri. Terlebih kondisi tim sempat carut-marut sehingga memaksa manajer Andre Villas-Boas, yang baru dipekerjakan pada awal musim, ditendang alias di pecat.

Pemecatan AVB, pelatih kedelapan Chelsea di era Abramovich, ternyata menjadi berkah terselubung buat skuad Roman Emperor. Roberto Di Matteo, asisten manajer yang didapuk sebagai caretaker, mampu menghadirkan stabilitas yang amat dibutuhkan, dan mengembalikan tim ke trek kemenangan. Puncaknya adalah ketika mereka membalikkan segala prediksi dan menundukkan juara bertahan sekaligus unggulan utama UCL, Barcelona, dengan agregat 3-2 di fase semi-final.

Jelang duel puncak ajang antar klub termewah Eropa yang tinggal tersisa hitungan jam saja, Prediksi Bola Mania mengajak Anda menyimak perjuangan "The Blues" merintis jalan menuju Allianz Arena sejak putaran grup.

Fase Group
TIM
Skor Pertandingan
Tim

Chelsea


2 – 0
(David Luiz 67', Mata 90+2')

Bayer Leverkusen
Valencia
1-1
(Lampard 56')
Chelsea
Chelsea
5-0
(Meireles 8', Torres 11' & 27', Ivanovic 42', Kalou 72')
Genk
Genk
1-1
(Ramires 26')
Chelsea
Bayer Leverkusen
2-1
(Drogba 48')
Chelsea
Chelsea
3-0
(Drogba 3' & 76', Ramires 22')
Valencia

The Blues melakoni start gemilang dengan menggebuk Leverkusen 2-0 di Stamford Bridge dalam laga perdana Grup D. Catatan positif ini berlanjut dengan hasil imbang kala menyambangi tim kuat, Valencia, di Mestalla, disusul pesta lima gol sewaktu menjamu Genk. Sayang, kunjungan ke markas klub Belgia itu pada matchday keempat tak berujung tripoin buat Chelsea. Unggul lebih dahulu melalui gol Ramires di babak pertama, tim besutan Villas-Boas harus puas dengan hasil akhir 1-1 setelah Genk menyamakan kedudukan di babak kedua lewat striker Jelle Vossen.

Situasi Chelsea sontak berubah menjadi kelabu setelah mereka dipaksa menyerah 2-1 oleh Leverkusen di BayArena. Gol pembuka skor Didier Drogba, sekaligus gol pertamanya di UCL musim ini, seakan tak berarti lantaran Die Werkself mampu membalas dua kali melalui Eren Derdiyok dan Manuel Friedrich.

Kekalahan tersebut menjatuhkan The Blues ke posisi kedua di klasemen sementara, mengantungi poin sama dengan Valencia di tempat ketiga. Duel kedua tim di Bridge pada matchday pamungkas pun jadi partai hidup-mati. Namun Chelsea dapat menjawab tantangan dengan sempurna. Kontribusi gol Drogba dan Ramires menutup paruh pertama dengan keunggulan tuan rumah 2-0. Drogba kembali masuk scoresheet di paruh kedua guna melengkapi kemenangan 3-0.

Karena di saat bersamaan Leverkusen hanya mencatat skor seri 1-1 di kandang Genk, Chelsea pun berhak memuncaki klasemen akhir dengan surplus satu poin atas sang wakil Bundesliga.

Klasmen Akhir Grup  F Liga Champions 2011/2012

M
M
S
K
Gol
Poin
The Blues Chelsea

Chelsea

6

3

2

1

(13-4)

11
Bayer Leverkusen FC

Bayer Leverkusen

6

3

1

2

(8-8)

10
Valencia FC

Valencia

6

2

2

2

(12-7)

8
Genk

Genk

6

0

3

3

(2-16)

3

Di first knock-out round, hasil undian mempertemukan Chelsea dengan Napoli, salah satu kuda hitam asal Italia yang melaju sebagai runner-up Grup A, disebut-sebut sebagai grup neraka UCL 2011/12. Tanpa kemenangan di empat gim resmi terakhir, The Blues bertandang ke San Paolo pada 21 Februari. Harapan kubu tamu sempat membuncah saat kesalahan Paolo Cannavaro memudahkan Juan Mata membobol gawang Morgan De Sanctis (27').

Akan tetapi, I Vesuviani yang memang tampil lebih impresif mampu membalikkan skor sebelum turun minum via Ezequiel Lavezzi dan Edinson Cavani. Lavezzi lantas mencetak gol keduanya pada menit ke-65 dan memberikan Napoli keunggulan agregat signifikan 3-1 sebagai bekal menghadapi leg kedua. Sekitar dua pekan setelah laga ini, tepatnya ketika tim kembali menelan kekalahan, 1-0 atas West Brom di Liga Primer, AVB digusur dari kursi manajer.


Napoli FC



Fase 16 Besar
(Aggr. 4-5)

The Blues Chelsea
Tim
Skor
Tim

Napoli

3-1
(Mata 27')

Chelsea

Chelsea

4-1 (AET.)
(Drogba 28', Terry 47', Lampard 75' pen., Ivanovic 105')

Napoli

Di bawah caretaker Roberto Di Matteo, Chelsea mampu meraih kemenangan berurutan kontra Birmingham dan Stoke, jelang menerima kedatangan Napoli. Meski begitu, rasanya sedikit sekali yang memprediksi The Blues bisa membalikkan defisit agregat. Tapi itulah yang persis terjadi di Stamford Bridge pada 14 Maret. Trigol Chelsea lewat Didier Drogba, John Terry, dan penalti Frank Lampard, serta satu gol I Partenopei melalui Gokhan Inler dalam 90 menit memaksa digelarnya perpanjangan waktu. Di babak inilah Branislav Ivanovic muncul sebagai pemasti tiket perempat-final untuk Chelsea dengan menyelesaikan assist Drogba. Comeback spektakuler ini mengobarkan keyakinan tim untuk melaju jauh.

Di babak delapan besar, Chelsea kembali terundi menghadapi kuda hitam lain, Benfica, tim yang sukses menjuarai Grup C, yang juga dihuni oleh Manchester United, dan mengempaskan jawara Rusia, Zenit St. Petersburg, di 16 besar. Namun Os Aguias toh sanggup diatasi The Blues. Gol tunggal Salomon Kalou menuntaskan sodoran Fernando Torres pada first leg di Estadio da Luz menghasilkan kemenangan tipis 1-0.
Pada pertemuan kedua, konversi penalti Lampard di menit ke-21 disusul kartu merah buat Maxi Pereira lima menit jelang turun minum seolah bakal membuat Chelsea melenggang mudah. Tapi Benfica ternyata ogah menyerah begitu saja. Dengan sepuluh pemain, armada asuhan Jorge Jesus dapat menyamakan skor lewat Javi Garcia pada menit ke-85. Bagaimanapun, sepakan keras Raul Meireles pada injury time akhirnya mengubur harapan klub negara kelahirannya, Portugal, itu.


Benfica



Perempat-Final
(Aggr. 1-3)

The Blues Chelsea

Tim
Skor
Tim

Benfica

0-1
(Kalou 75')


Chelsea


Chelsea

2-1
(Lampard 21' pen., Meireles 90+3')

Benfica


Walau keberhasilan membalikkan agregat atas Napoli terbilang fenomenal, ujian terberat Chelsea tak pelak adalah saat bersua juara bertahan turnamen, Barcelona. Di sinilah kepiawaian taktik Di Matteo berbicara. Sadar tak mungkin unggul jika mengadu kualitas permainan dengan raksasa Spanyol itu, dalam dua leg sang bos menginstruksikan anak-anak asuhnya agar lebih berkonsentrasi di sektor belakang dan melancarkan serangan balik kilat saat berhasil merebut bola. Hasilnya paten, kendati banyak ditekan, Chelsea sukses memetik kemenangan 1-0 melalui Drogba pada game pertama di Bridge.

Strategi serupa tampak bakal patah saat The Blues ganti bertandang ke Camp Nou. Dua gol Sergio Busquets (35') dan Andres Iniesta (43') diselingi tindakan bodoh kapten John Terry menendang Alexis Sanchez dalam insiden tanpa bola sehingga berujung straight red card (37') membuat ketersingkiran Chelsea bagai sebuah keniscayaan. Namun harapan Chelsea sontak merekah setelah Ramires menaklukkan Victor Valdes lewat tendangan lob cantik memanfaatkan umpan Lampard yang jeli melihat lubang di lini belakang Barca.



The Blues Chelsea



Semi-Final
(Ag. 3-2)

Barcelona

Tim
Skor
Tim

Chelsea

1-0
(Drogba 45+2')

Barcelona
Barcelona
2-2
(Ramires 45+1', Torres 90+2')
Chelsea


Skor 2-1 tak cukup buat The Catalans karena Chelsea unggul dalam gol tandang, namun bombardir serangan yang mereka lancarkan tak kunjung berbuah gol, termasuk penalti Lionel Messi di awal babak II yang hanya membentur mistar. Justru pasukan Di Matteo, yang terus bertahan dengan kokoh di sisa pertandingan, mampu menyamakan kedudukan. Memanfaatkan garis pertahanan Barca yang sangat tinggi, Fernando Torres melakukan sprint sendirian setelah mengambil bola sapuan Ashley Cole. El Nino pun dengan dingin mengecoh Valdes dan melesakkan gol penyeimbang pada injury time.

Fernando Torres gol dalam Chelsea vs Barcelona Liga Champions 2011/2012

Chelsea menuntaskan dendam di semi-final 2009 dan melangkah ke partai puncak untuk kali kedua sepanjang sejarah -- Dihimpun dan dipublikasikan oleh Prediksi Bola Terbaru dan Akurat


READ MORE ..... Review Perjalanan "The Blues" Chelsea Ke Final Liga Champions 2012